Resume Materi  13. Proofreading Sebelum Menerbitkan Tulisan

Narasumber: Susanto, S.Pd

Moderator: Edmu Yulizar S. Gr. M.Pd

Pada acara ini, Susanto, S.Pd membahas pentingnya proofreading sebelum menerbitkan tulisan. Proofreading adalah proses pemeriksaan akhir sebelum sebuah tulisan dipublikasikan untuk memastikan tidak ada kesalahan tata bahasa, ejaan, atau tanda baca. Moderator Edmu Yulizar S. Gr. M.Pd memandu diskusi dan sesi tanya jawab yang sangat interaktif dengan para peserta.

Proofreading adalah tahap terakhir dalam proses penyuntingan naskah yang bertujuan untuk mendeteksi dan memperbaiki kesalahan kecil sebelum publikasi, seperti ejaan, tata bahasa, tanda baca, dan konsistensi format.

Langkah pertama adalah membaca naskah secara menyeluruh untuk mendapatkan pemahaman umum. kemudian menggunakan alat bantu seperti kamus dan pedoman gaya untuk memastikan keakuratan (Kirana Bahasa). lalu membaca naskah dengan suara keras untuk mendeteksi kesalahan yang mungkin terlewat.

Teknik dan Strategi Proofreading

  • Mengambil waktu jeda antara menulis dan proofreading untuk menyegarkan pikiran.
  • Meminta bantuan orang lain untuk membaca naskah karena orang lain lebih ibjektif dalam menemukan kesalahan.
  • Memanfaatkan teknologi seperti perangkat lunak proofreading, namun tetap mengandalkan kemampuan manusia untuk akurasi maksimal.

Kesalahan Umum dalam Tulisan

  • Kesalahan ejaan yang sering terlewatkan oleh pemeriksa otomatis.
  • Penggunaan tanda baca yang tidak tepat yang dapat mengubah makna kalimat.
  • Inkonstistensi dalam penggunaan istilah atau gaya penulisan.

Pada akhir sesi, peserta diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan. Ada tujuh pertanyaan dari peserta dan dijawab langsung oleh narasumber. Diantaranya :Bagaimana cara meningkatkan keterampilan proofreading bagi pemula? (Jawab: membaca naskah secara perlahan dan berfokus pada setiap kata. Latihan rutin juga sangat penting).

Apa perangkat lunak/tools yang direkomendasikan untuk membantu proofreading? dan pertanyaan-pertanyaan lain.

Inti dari materi 13 ini adalah konsistensi format sangat penting untuk memastikan tulisan terlihat profesional dan mudah dibaca.Diskusi ini menekankan pentingnya proofreading dalam memastikan kualitas tulisan sebelum publikasi. Proses yang teliti dan penggunaan strategi yang tepat dapat meningkatkan profesionalisme dan kredibilitas penulis. 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MATA HARI, SEBUAH LUKISAN

Gambar
Lukisan ini mungkin teri nspirasi dari Medusa, satu dari sekian banyak mitologi Yunani yang melambangkan kekuatan dan kegelapan. Tapi saya ganti sisi gelapnya dengan bunga Matahari sebagai simbol kecerahan. Keceriaan. Harapan. Lukisan ini dibuat bulan April 2023. Dalam rangka Pameran Hari Kartini dengan Tema Habis Gelap Terbitlah Terang. Frasa "Mata Hari" dari judul lukisan menggambarkan kekuatan dan kecantikan, yang tercermin dalam keanggunan wanita yang digambarkan dengan bunga Matahari. - Mata- bagian tubuh yang paling banyak dihubungkan dengan persepsi dan pemahaman dunia. Mata sebagai jendela dunia. Mata yang memiliki kemampuan untuk memahami. Merasakan, dan merenungkan makna yang lebih dalam di balik apa yang kita lihat. Kemudian - Hari- adalah unit waktu. Siklus alam. Sebuah perjalanan, pertumbuhan, dan transformasi. Hari membawa kita ke dalam sebuah labirin. Sebuah lorong yang serba baru. Potensi baru, kesempatan baru, dan pelajaran baru. Bunga matahari, yang m
Baca selengkapnya

EVOLUSI GENETIK

Gambar
  EVOLUSI GENETIK Materi awal ini akan memperlihatkan hubungan antara seni rupa dan genetika. Dalam menggali akar genetika, kita dapat menemukan inspirasi dan elemen-elemen kreatif yang membentuk karya seni rupa, menciptakan suatu pengalaman visual yang inspiratif. Lukisan ini dibuat ketika membaca GENOM dari Matt Ridley   Lukisan ini memulai perjalanannya   dari berbagai jenis gen dalam warna hijau yang melambangkan keragaman kehidupan. Warna hijau gen-gen ini perlahan-lahan berjalan menuju warna magenta. Gen-gen hijau   berubah   membentuk pola yang mengingatkan pada struktur DNA yang menyebar dalam seluruh lukisan. Warna magenta mewakili transisi ke dunia kosmik yang spektakuler, penuh misteri, menggambarkan hubungan  antara kehidupan dan alam semesta. Alam semesta yang berwarna magenta muncul dalam segala kemegahannya, sementara pola genom hijau masih terlihat dalam galaksi-galaksi yang berputar, mengingatkan kita akan asal-usul kita dan keterhubungan kita dengan alam se
Baca selengkapnya

Resume Pertemuan 10 KBMN PGRI 31

Resume Pertemuan 10 KBMN PGRI 31 dengan Tema Menulis itu Mudah? Narasumber: Prof. Dr. Ngainun Naim, M.H.I. Tema: Menulis Itu Mudah? Menulis sering kali dianggap sebagai aktivitas yang sulit sehingga dihindari bahkan ditakuti  oleh banyak orang. Namun tidak demikian bagi Narasumber kita. Beliau mengajak kita untuk tidak merasa terbebani oleh aturan-aturan ketat dalam menulis, melainkan fokus pada berbagi cerita dari pengalaman sehari-hari. Contoh-contoh tulisan sederhana dari pengalaman pribadinya disertakan untuk memberikan inspirasi dan membuktikan bahwa kejadian sehari-hari bisa menjadi bahan tulisan yang menarik dan bermakna. Beliau juga membahas bagaimana menulis bisa menjadi lebih mudah jika kita menuliskan apa yang telah kita baca.  Populernya membuat resensi buku. Prof. Ngainun Naim memberikan panduan lengkap tentang cara membuat resensi buku, mulai dari persiapan hingga penyuntingan. Kemudian Beliau memberikan strategi menulis. Diantaranya dengan melakukannya pada pagi hari, me
Baca selengkapnya